Dulu setiap makan udang dan beberapa komoditas laut lainnya, saya langsung terjangkit rasa gatal gatal. Bahasa kerennya mah alerhi gitu deh. Jadi sebelum makan udang, biasanya makan norit dulu, aih ribets. Tapi seiring dengan usia yang merambat kemana mana, alerhi saya dengan emejingnya menghilang gak bilang bilang. Alerhi udang dapat pula terjadi apabila udang yang dikonsumsi kondisinya sudah tidak bagus lagi.
Bila makan di warung tenda seafood, udang saos padang adalah favorit saya. Rasa gurih dagingnya bercampur mesra dengan rasa pedas cabai menghasilkan sebuah sensasi rasa yang gak terlupakan. Banyak sekali olahan yang dihasilkan dari binatang air yang masuk ke dalam filum Arthropoda itu, baik di goreng, disteam ataupun di grill. Biasanya udang dijadikan campuran dalam pembuatan siomay atau batagor.
Karena mengandung protein yang tinggi maka udang adalah salah satu jenis makanan yang mudah busuk. Untuk mengenali segar tidaknya udang yang akan kita konsumsi, kita dapat memperhatikan beberapa cirinya, seperti :
- Udang segar berbau amis khas air laut bukan berbau busuk yang nenyengat.
- Udang yang masih baik, tidak berlendir, warna kulitnya masih bening.
- Bila keluar lendir yang mempunyai warna di bagian kepalanya, berarti udang tersebut mendekati busuk.
- Pilihlah udang yang bila di tekan dagingnya masih terasa kekar serta bila dicoplokan kepala dan ekornya masih susah.
Saya biasanya mengolah udang dengan berbagai gaya. Dari udang saus padang, saus tiram, saus mentega, udang goreng tepung, pesmol udang dan lain sebagainya. Kali ini saya mencoba resep yang saya dapat di salah satu akun cookpad yaitu sambal udang petai dengan sedikit modifikasi sendiri.
Bahan :
500 gr udang segar, kupas kulitnya, buang ekor dan kepala. Beri air jeruk nipis, istirahatkan sebentar.
1 papan atau lebih petai, kuliti, potong potong.
100 gr cabai keriting
50 gr cabai rawit domba
1 buah tomat buang isinya
6 siung bawang merah
2 siung bawang putih
Gula merah
Terasi
Garam
Minyak goreng
Cara membuatnya :
Tumis cabai keriting, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, tomat. Angkat dan haluskan bersama garam, terasi dan gula.
Panaskan minyak , goreng petai dan udang sebentar. Bila ada banyak air pada minyaknya, buang. Ganti minyak baru sedikit saja. Tumis bumbu halus, masukan udang dan petai. Masak sebentar. Angkat dan sajikan.
Bila makan di warung tenda seafood, udang saos padang adalah favorit saya. Rasa gurih dagingnya bercampur mesra dengan rasa pedas cabai menghasilkan sebuah sensasi rasa yang gak terlupakan. Banyak sekali olahan yang dihasilkan dari binatang air yang masuk ke dalam filum Arthropoda itu, baik di goreng, disteam ataupun di grill. Biasanya udang dijadikan campuran dalam pembuatan siomay atau batagor.
Karena mengandung protein yang tinggi maka udang adalah salah satu jenis makanan yang mudah busuk. Untuk mengenali segar tidaknya udang yang akan kita konsumsi, kita dapat memperhatikan beberapa cirinya, seperti :
- Udang segar berbau amis khas air laut bukan berbau busuk yang nenyengat.
- Udang yang masih baik, tidak berlendir, warna kulitnya masih bening.
- Bila keluar lendir yang mempunyai warna di bagian kepalanya, berarti udang tersebut mendekati busuk.
- Pilihlah udang yang bila di tekan dagingnya masih terasa kekar serta bila dicoplokan kepala dan ekornya masih susah.
Saya biasanya mengolah udang dengan berbagai gaya. Dari udang saus padang, saus tiram, saus mentega, udang goreng tepung, pesmol udang dan lain sebagainya. Kali ini saya mencoba resep yang saya dapat di salah satu akun cookpad yaitu sambal udang petai dengan sedikit modifikasi sendiri.
Bahan :
500 gr udang segar, kupas kulitnya, buang ekor dan kepala. Beri air jeruk nipis, istirahatkan sebentar.
1 papan atau lebih petai, kuliti, potong potong.
100 gr cabai keriting
50 gr cabai rawit domba
1 buah tomat buang isinya
6 siung bawang merah
2 siung bawang putih
Gula merah
Terasi
Garam
Minyak goreng
Cara membuatnya :
Tumis cabai keriting, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, tomat. Angkat dan haluskan bersama garam, terasi dan gula.
Panaskan minyak , goreng petai dan udang sebentar. Bila ada banyak air pada minyaknya, buang. Ganti minyak baru sedikit saja. Tumis bumbu halus, masukan udang dan petai. Masak sebentar. Angkat dan sajikan.
posted from Bloggeroid
0 comments:
Post a Comment