Tuesday 1 August 2017






Cari tempat makan yang ada menu baso bakarnya itu di Bandung agak susah. Googling kesana kemari akhirnya nemu juga di daerah Cimbuleuit. Berhubung sudah ngebet setengah gila, langsung tancap gas ke arah utara.

Gak susah cari lokasi tempat ini, begitu nanjak sedikit, lempar pandangan ke arah kanan langsung terlihat warung baso ini. Menempati sebuah bangunan rumah tempo dulu, warung baso Cimboel ini terasa membawa saya ke masa lalu.

Meja dan kursi tertata rapi, dinding dipenuhi dengan tulisan-tulisan berhuruf indah. Lagu lembut era 90-an langsung terdengar begitu saya duduk di kursi sebagai backsound dalam memilih makanan yang tercetak dalam buku menu.

Banyak menu baso yang ditawarkan selain baso bakar. Saya sendiri memesan baso kuah mozzarella. Satu mangkuk berisi baso, mie, soun, dan pokcoy. Selain menu baso, terdapat pula menu nasi dan nasi goreng. Minumannya pun bermacam-macam termasuk es

durian.

Untuk rasa, sesuai lah dengan harga. Namun, baso bakarnya jauh dari yang ada diangan-angan. Bumbu sausnya dipisah, sehingga kurang menggigit sensasi rasanya.

posted from Bloggeroid

0 comments:

Post a Comment