Tuesday 30 October 2018

Di zaman milenial ini telur adalah salah satu bahan makanan yang harganya sangat fluktuatif. Naik turunnya sangat cepat menyaingi gerakan Barry Allen yang tengah menjelma menjadi The Flash. Entah mengapa hal ini dapat terjadi, mungkin para ayam petelur zaman now itu bertelur berdasarkan mood sehingga tidak dapat dipastikan berapa banyak yang mereka hasilkan perharinya heuheu.

Namun semahal-mahalnya harga telur, bahan makanan yang banyak mengandung protein ini tetap saja.akan selalu dirindukan karena kepraktisan dan rasanya yang disukai banyak kalangan.

Saya sendiri kerap mengolah telur dalam berbagai gaya tapi bukan gaya punggung atau gaya katak juga sih, takutnya nanti malah bisa jadi juara olimpiade lagi hihi. Gaya memasak telur yang kerap saya terapkan sehari-hari adalah di ceplok, dadar, gulung, orak-arik, rendang, opor, gulai, bacem, dan di balado. Nah, karena bosan dengan.olahan balado dengan warna merah merona maka kali ini saya mengolah telur-telur tersebut menjadi telur balado ijo, hasilnya? Yang pasti enak dan tidak semengerikan si kolor ijo hiiyy.

Bahan :
5 butir telur, rebus, kupas, goreng sampai berkulit
10 buah cabai keriting hijau
2 buah cabai hijau besar
1 buah tomat hijau
4 butir bawang merah
2 siung bawang putih
Secukupnya kaldu bubuk (optional)
Secukupnya garam dan gula
2 sdm minyak goreng
1 lembar daun jeruk purut

Cara membuat :
Tumbuk kasar cabai, bawang, dan tomat.
Panaskan minyak, tumis bumbu yang telah ditumbuk hingga wangi, masukan daun jeruk, aduk.
Bubuhi garam dan gula, aduk rata.
Masukkan telur, aduk sampai berbalut bumbu.

Angkat dan sajikan.

0 comments:

Post a Comment